GIANYAR – Sidang paripurna Pengumuman penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Gianyar mengumumkan penetapan Pasangan Calon I Made ‘Agus’ Mahayastra dan Anak Agung Gde Mayun sebagai Bupati-Wakil Bupati Gianyar terpilih hasil Pilkada serentak 2024, Selasa (14/1).
Sidang paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Gianyar I Ketut Sudarsana, digelar menindaklanjuti SE Mendagri Nomor 100.2.4.2.3/43/4378/SJ tentang penegasan dan penjelasan terkait pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. SE ini mengamanatkan DPRD Kabupaten/Kota mengumumkan pasangan calon bupati walikota terpilih. “Kami pimpinan DPRD Kabupaten Gianyar mengumumkan Bupati-Wakil Bupati Gianyar terpilih yaitu paslon nomor urut 1. Made Mahayastra dan Anak Agung Gde Mayun sebagai Bupati-Wakil Bupati Gianyar terpilih periode 2025-2030 dalam pilkada 2024,” ujar Sudarsana disambut tepuk tangan anggota dewan.
Dalam sambutan sidang Paripurna, Ketua DPRD mengatakan surat dari KPU Gianyar masuk pada 9 Januari dan ditindaklanjuti dengan sidang paripurna penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih periode 2025-2030. DPRD Gianyar menetapkan I Made Mahayastra dan AA Gede Mayun sebagai pasangan calon bupati terpilih.
Selanjutnya DPRD Gianyar akan mengusulkan dan mengesahkan paslon terpilih kepada Mendagri melalui Gubernur Bali untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. “Setelah diumumkan, diusulkan ke Mendagri untuk diresmikan sebagai Bupati-Wakil Bupati Gianyar definitif,” jelas politisi asal Desa Singapadu Kaler ini.
Usai sidang, I Ketut Sudarsana menyebutkan rencana pelantikan sesuai petunjuk teknis dilaksanakan pada 10 Februari 2025. Dimana pelantikan dilaksanakan di Kantor Gubernur Bali. “Usai pelantikan, bupati terpilih menyampaikan pidato dihadapan DPRD Gianyar dan selanjutnya agenda pelantikan bupati terpilih bersama masyarakat,” jelas Sudarsana.
Kendati demikian, jadwal pelantikan masih menunggu turunnya surat dari Kemendagri berkait jadwal dan tatacara pelantikan. “Harapan kami, pelantikan bisa sesuai jadwal yang telah ditetapkan, mengingat saat Pilkada di Gianyar tidak ada sengketa Pilkada,” jelasnya.
Pada kesempatan itu Ketua DPRD juga memberikan harapan kepada bupati-wakil bupati terpilih agar tetap melaksanakan program pembangunan sebelumnya dan ditambah lagi dengan program bupati yang dijanjikan saat Kampanye Pilkada. “Kami sangat yakin pembangunan di Gianyar lebih baik mengingat antusias warga pemilih yang mencapai 81% lebih,” ujarnya.
Salah satu program baru yang dijanjikan Bupati dan Wakil saat kampanye adalah Bea siswa gratis bagi siswa dan program lain yang menyentuh langsung kepada masyarakat Gianyar. (jay)