
Bupati Klungkung I Made Satria usai dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025)
KLUNGKUNG – Presiden Republik Indonesia ke-8, Prabowo Subianto, secara resmi melantik Bupati Klungkung, I Made Satria, dan Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra, dalam upacara pelantikan serentak yang berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Sebelum prosesi pelantikan, seluruh kepala daerah yang dilantik mengikuti barisan kirab, yaitu kegiatan berjalan beriringan secara teratur menuju Istana Kepresidenan. Kirab ini dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian serta Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto.
Upacara pelantikan diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden terkait pelantikan gubernur dan wakil gubernur, serta pembacaan Keputusan Menteri untuk pelantikan bupati dan wali kota beserta wakilnya. Pembacaan keputusan ini dilakukan oleh Mendagri Tito Karnavian. Selanjutnya, Presiden RI memandu langsung pengucapan sumpah/janji jabatan para pejabat yang dilantik, disusul dengan penandatanganan berita acara dan pemasangan tanda jabatan.
Dalam keterangannya, Bupati Klungkung I Made Satria menyampaikan bahwa setelah pelantikan ini, ia akan segera merapatkan kembali birokrasi dan menyusun langkah strategis guna menyatukan visi dan misi dalam membangun Kabupaten Klungkung.
“Kami akan mendatangi satu per satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkab Klungkung untuk memastikan data yang menjadi prioritas pembangunan ke depan,” ujar Bupati Satria didampingi Wakil Bupati Tjokorda Surya.
Setelah pelantikan, seluruh kepala daerah yang baru dilantik akan mengikuti retret di Lembah Tidar, Akademi Militer (Akmil), Magelang, selama delapan hari, mulai 21 hingga 28 Februari 2025.
“Secara resmi kami telah memimpin roda pemerintahan di Kabupaten Klungkung. Karena saya harus mengikuti retret, maka roda pemerintahan sementara akan dipimpin langsung oleh wakil bupati agar tidak terjadi kekosongan kepemimpinan,” jelas Satria.
Bupati Satria juga mengungkapkan kesannya terhadap pelantikan serentak ini. Menurutnya, prosesi pelantikan berlangsung sederhana namun penuh makna. Ia juga merasa terhormat karena Presiden Prabowo Subianto secara langsung memberikan salam dan ucapan selamat kepada seluruh gubernur, wakil gubernur, bupati, serta wakil bupati yang dilantik.
Dengan pelantikan ini, diharapkan kepemimpinan baru di Kabupaten Klungkung dapat membawa perubahan positif serta mendorong pembangunan yang lebih maju dan berkelanjutan.(yaan)