
KLUNGKUNG – Penjabat (Pj) Bupati Klungkung I Nyoman Jendrika bakal mengakhiri masa tugas, Kamis (20/2/2025). Setelah mengemban tugas selama 14 bulan, Jendrika bakal kembali bergabung dengan institusinya yang melahirkannya, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Sebelum terbang ke Jakarta, pria asal Kubutambahan, Buleleng ini menyampaikan permohonan maaf dan ucapan terima kasih kepada masyarakat Klungkung.
Jendrika mengenang perjalanan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. Penunjukan I Nyoman Jendrika sebagai Pj Bupati Klungkung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pada 16 Desember 2023 sempat mengejutkannya. Namun ia
menyadari tugas itu merupakan bagian dari pengabdiannya dalam karier sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Saya mensyukuri penunjukan itu sebagai kehendak Ida Sanghyang Widhi Wasa bahwa saya harus mengabdikan diri di penghujung karir saya sebagai ASN untuk ngayah di Kabupaten Klungkung,” ungkapnya, Selasa (18/2/2025).
Pj Bupati Jendrika memandang Kabupaten Klungkung memiliki potensi besar yang harus dikembangkan, terutama sektor pariwisata, budaya dan UMKM.
Ia menyinggung potensi pariwisata di Nusa Penida yang telah mendunia, serta warisan budaya berupa kain songket dan kain endek yang menjadi andalan UMKM di Klungkung. Ia menekankan pentingnya pengelolaan yang baik untuk mendorong kesejahteraan masyarakat.
Jendrika mencatat beberapa tantangan yang perlu mendapat perhatian lebih seperti pengembangan infrastruktur di Nusa Penida, penanganan masalah sosial seperti stunting, kemiskinan dan stabilitas harga bahan pokok. Dalam menjalankan tugasnya, Pj Bupati I Nyoman Jendrika berupaya memastikan pemerintahan dan pelayanan masyarakat berjalan dengan baik, meski dengan beberapa pembatasan dalam mengambil kebijakan. Ia memastikan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 berjalan lancar.
“Kami berupaya berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan Provinsi Bali untuk mendapatkan peluang pendanaan program pembangunan,” katanya.
Salah satu hal yang membanggakan bagi Pj. Bupati Jendrika adalah pencapaian beberapa penghargaan yang diraih Kabupaten Klungkung selama masa jabatannya. Di antaranya adalah Alokasi Insentif Fiskal Kinerja Tahun 2024 sebesar Rp 6 miliar, penghargaan dari Wakil Presiden RI terkait percepatan penurunan stunting, dan penghargaan dari Pemerintah Pusat dalam kategori Daya Saing Daerah.
Menjelang berakhirnya masa jabatannya pada 20 Februari 2025, Pj. Bupati Jendrika mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, ASN, DPRD Kabupaten Klungkung, serta mitra kerja lainnya atas dukungan dan kerjasamanya. Ia juga menyampaikan permintaan maaf atas segala kekurangan dalam pelaksanaan tugasnya, berharap agar Kabupaten Klungkung terus berkembang dan mencapai kemajuan yang lebih baik.
“Terima kasih atas bantuan, dukungan, dan kerjasama yang telah diberikan. Semoga Kabupaten Klungkung semakin maju dan sejahtera,” demikian Pj. Bupati Jendrika. (yaan)