
GIANYAR – Pura Puseh, Desa Adat Temesi, Kecamatan Gianyar disasar orang tak dikenal (OTK). Pelaku membongkar pendeman beberapa pelinggih.
Kejadian itu diketahui oleh krama pada Jumat (14/2) sore. Awalnya, Jero Mangku Pande Putu Arigangga bersama krama Banjar Peteluan bermaksud nunas tirta dalam rangka ada Upacara Karya.
Beberapa saat kemudian disusul oleh juru sapuh I Nyoman Suweda (60) untuk melaksanakan bersih-bersih.
Sekitar Pukul 17.00 Wita Jro Mangku pun kaget, melihat bagian belakang pelinggih tampak seperti dikokoh atau dibongkar. Setelah dicek, Jro Mangku menemukan 3 pelinggih di Jaba Tengah dalam kondisi serupa.
Peristiwa tersebut disampaikan kepada juru sapuh dan krama yang sama-sama berada di Pura Puseh. Kemudian seorang krama berinisiatif memvideokan peristiwa tersebut dan mengirimkan ke krama lain. Peristiwa tersebut selanjutnya dilaporkan kepada Bandesa Adat Temesi Gusti Made Mastra kemudian diteruskan ke Bhabinkamtibmas Desa Temesi.
Polsek Kota Gianyar yang mendapatkan laporan tersebut langsung terjun melakukan olah TKP pada Sabtu (15/2) sekitar Pukul 09.30 WITA. Tampak hadir Bhabinkamtibmas Desa Temesi Aipda Ngakan Gede Sukrayana dan Babinsa Desa Temesi Sertu I Wayan Suardika, dan Bandesa Adat Temesi Gusti Made Mastra bersinergi dengan Piket Fungsi dipimpin KA SPKT I Polsek Gianyar Aiptu I Nengah Widana.
Dari hasil Olah TKP didapatkan bongkaran terhadap Pendeman 3 Pelinggih di Jaba Tengah yakni : Pelinggih Apit Lawang bagian kanan; Pelinggih Pengayengan Bhatara Basuki; dan Pelinggih Pengiring Pengayengan Bhatara Basuki.
Menurut keterangan juru sapuh dari pembongkaran Pendeman Pelinggih tersebut, tidak ada Pendeman yang hilang. Namun krama tentu saja mengalami kerugian spiritual mengingat prosesi mendem tersebut melalui tahapan upacara yang tidak sederhana.
Kapolsek Gianyar Kompol Nyoman Sukadana membenarkan kejadian ini. “Anggota masih mendalami,” ujarnya singkat. Sebagai langkah pencegahan, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Temesi mengimbau kepada warga yang hadir saat olah TKP agar lebih waspada, mengingat minimnya pengawasan dan keamanan di Pura Puseh Desa Temesi. (jay)