GIANYAR – Layanan bantuan kesehatan yang digulirkan Pemkab Gianyar akan ditambah. Sebab, selama ini, banyak permasalahan yang dihadapi masyarakat ketika berobat menggunakan asuransi mandiri.
Hal itu terungkap saat dilakukan rapat Komisi 4 DPRD Gianyar dengan Dinas Kesehatan. Desebutkan, asuransi yang diikuti oleh masyarakat secara mandiri tidak mengcover semua keluhan masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan.
Salah satunya di BPJS Kesehatan disebutkan tidak membiayai pengobatan pasien dengan suhu panas di bawah 40° celcius (tidak sesui prosedur melalui faskes 1). Tidak membiayai kecelakan jika tidak ada surat keterangan dari pihak kepolisian (kelalain sendiri).
“Banyak hal yang tidak tercover, bahkan aturan yang nyeleneh dari BPJS sehingga diperlukan penambahan klausal dalam perbup yang mengatur BK,” ujar anggota DPRD Gianyar Ni Made Ratnadi, Selasa (21/1/2025).
Sehingga disampaikan dalam rapat tersebut ada penambahan klausal yang tidak dicover BPJS Kesehatan akan di cover oleh BK. Dengan penambahan klausal itu, masyarakat baik yang kurang mampu mau pun yang sudah mampu asalkan mau di kelas 3 akan terlayani.
“Masyarakat kita banyak yang ikut BPJS mandiri, namun ketika keluhannya tidak memenuhi syarat BPJS Kesehatan mereka menjadi tidak terlayani, dan harus lewat jalur umum,” ujarnya.
Bahkan, selama ini, pihaknya harus menalangi ketika masyarakat berobat ke rumah sakit namun tidak bisa dilayani BPJS Kesehatan. Sementara, dalam perbup yang berlaku, BK juga belum mencover hal tersebut.
“Banyak masyarakat kita kebingungan ketika berada di rumah sakit yang ujung-ujungnya mereka harus bayar karena lewat jalur umum, dan tidak sedikit juga kami harus menalangi ketika mereka mengatakan tidak punya,” jelasnya.
Pada dasarnya pemerintah kabupaten Gianyar ingin menyelesaikan masalah kesehatan untuk semua masyarakat Gianyar. Kedepan hal itu diharapkan tidak terjadi. BK akan mengcover semuanya.
“Ini sudah masuk perencanaan, sekarang sudah ada di bidang hukum. Nanti ketika perbupnya sudah berlaku, masyarakat Gianyar bisa menggunakan layanan tersebut,” tandas politisi asal Buruan, Blahbatuh ini. (jay)