DENPASAR – Tak berlama -lama, usai menyusun kepengurusan anyar, para pengurus Pengprov PBFI Bali dengan Ketua Umum baru I Nyoman Yoan Saputra langsung melakukan audiensi kepada Ketua Umum KONI Bali IGN. Oka Darmawan di Kantor KONI Bali, Selasa (7/1/2025). Audiensi itu tujuannya memperkenalkan kepengurusan baru masa bakti 2025 – 2029.
Menurut Ketua Umum Pengprov PBFI Bali, I Nyoman Yoan Saputra, audiensi pengurus itu tidak lain bertujuan memperkenalkan diri pasca terpilih secara aklamasi pada Musprov beberapa waktu lalu. Pengurus PBFI yang audiensi itu selain Ketua Umum yakni Sekretaris Umum, I Putu Tresna Jaya Manggala dan Wakil Ketua I Made Widiasa Pasputra.
“Audiensi ini tujuannya memperkenalkan diri, sekaligus meminta rekomendasi untuk dibawa ke PBFI Pusat. Sehingga nantinya akan dikeluarkan SK dari pusat,” ujarnya usai audiensi.
Yoan Saputra juga menguraikan agenda yang akan dilakukan oleh dirinya. Diantaranya terkait program pembatasan usia untuk atlet Binaraga yang maksimalnya berusia 50 tahun. Selain itu, ada juga program pembentukan dua Pengurus Kabupaten (Pengkab) Bangli dan Karangasem yang selama ini belum ada kepengurusannya.
“Pengurus kabupaten/kota di Bali masih 7 kepengurusan PBFI yang ada. Nantinya akan kami dorong mempercepat pembentukan kepengurusan di dua kabupaten yang belum itu, yakni Bangli dan Karangasem,” jelasnya.
Tak hanya itu, PBFI Bali kedepannya akan gencar melakukan sosialisasi kepada atlet-atlet nantinya terkait masalah penggunaan doping. Sepengetahuan dia, penggunaan doping memang sangat rentan dengan atlet Binaraga. Maka dari itu, edukasi kepada atlet akan terus ditingkatkan guna menghindari penggunaan obat terlarang itu.
“Banyak hal yang kita lakukan kedepan. Kalau kaitan dengan atlet, tentu edukasi dan informasi terkait penyalahgunaan doping. Memang tidak dipungkiri kalau atlet Binaraga ini sangatlah rentan. Maka dari itu, kita akan terus mengedukasi dan menginformasikan hal itu,” terang Yoan.
Sedangkan Ketua Umum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan memberikan apresiasi dan selamat bertugas kepada kepengurusan PBFI Bali yang baru. Menurutnya, berbagai program yang dirancang itu untuk memajukan Binaraga di Pulau Dewata.
Diharapkannya, ke depannya bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi dan mengharumkan nama Bali diberbagai kejuaraan.
“Selamat bertugas, semoga ke depannya bisa membawa PBFI Bali semakin maju dan melahirkan atlet-atlet berprestasi,” tutupnya. (ari/jon)