TABANAN – Bertepatan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan fasilitasi hak pilih Warga Binaan dalam memilih Gubernur-Wakil Gubernur Bali serta Bupati-Wakil Bupati Tabanan, Rabu (27/11/2024).
Dalam pesta demokrasi Pilkada ini, 150 orang Warga Binaan gunakan hak pilihnya. Hasilnya, pasangan Mulia-Pass dan Mulyadi-Ardika unggul dari paslon Koster-Giri dan Sanjaya-Dirga.
Sebagaimana diketahui, hak untuk memilih dalam pelaksanaan Pilkada tidak hanya terbatas pada masyarakat umum melainkan juga bagi mereka yang sedang menjalani pidana di dalam Lapas.
Guna memenuhi hak pilih tersebut Lapas Tabanan menyiapkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Khusus 901 Lapas Tabanan dimana telah dilantik 7 (tujuh) orang petugas Lapas menjadi anggota Kelompok Penyelenggara Pemilihan Suara (KPPS).
Kepala Lapas (Kalapas), Muhamad Kameily mengatakan bahwa setiap Warga Negara bahkan mereka yang sedang menjalani pidana di dalam Lapas pun berhak mengikuti pesta demokrasi.
“Pilkada merupakan pesta demokrasi yang berhak diikuti oleh setiap Warga Negara tentunya bagi mereka yang telah memenuhi syarat. Demikian pula bagi teman-teman Warga Binaan tentu berhak menggunakan hak suaranya. Kami juga memastikan bahwa seluruh Warga Binaan tidak diintervensi oleh pihak manapun dalam Pilkada ini,” jelasnya.
Sebelum kegiatan dimulai, Made Sukanada selaku Ketua KPPS TPS Khusus 901 Lapas Tabanan mengingatkan seluruh petugas Lapas yang terlibat agar dapat menjalankan amanah yang telah diamanatkan sebagai anggota KKPS.
“Hari ini kita akan melaksanakan pesta demokrasi Pilkada dimana kita telah dilantik menjadi anggota KPPS. Mari kita laksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan dapat berjalan seperti yang kita harapkan,” ajaknya.
Pelaksanaan Pilkada di TPS Khusus 901 Lapas Tabanan sendiri berjalan dengan tertib dan aman dimana kegiatan berjalan sesusai dengan rencana. Selain dari Pengawas serta saksi-saksi, kegiatan ini juga dibantu pengamanannya oleh petugas jaga yang sedang bertugas serta dari Kepolisian.
Salah satu Warga Binaan yang ikut ambil bagian dalam pesta demokrasi ini, Putu mengucapkan terima kasih kepada pihak Lapas yang sudah memfasilitasi Pilkada ini.
“Terima kasih pada Lapas Tabanan karena saya dan teman-teman yang lain dapat menggunakan hak pilih kami dalam Pilkada ini. Kami berharap nantinya pimpinan daerah yang terpilih dapat mewujudkan aspirasi kami sebagai masyarakat untuk Tabanan khususnya dan Bali pada umumnya menjadi lebih baik,” harapnya.
Setelah pengehitungan selesai, Paslon gubernur wakil gubernur nomor urut 1 Mulia-Pass mendapatkan 100 suara dan paslon 2 Koster-Giri , 50 suara. Sementara untuk Bupati dan wakil bupati, Paslon 1 Mulyadi-Ardika juga unggul dengan 68 suara , sementara paslon 2 Sanjaya-Dirga, sebanyak 32 suara. (jon)