BADUNG – Pasangan Calon (Paslon) Suyadinata (I Wayan Suyasa – I Putu Alit Yandinata) memastikan akan mengembalikan APBD kepada masyarakat, seandainya terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Badung. Hal tersebut dilakukan, guna mewujudkan Badung yang Sejahtera, Bahagia, dan Merata. Demikian disampaikan Paslon Nomor 1 tersebut di Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Rabu (9/10/2024) lalu.
Dalam kampanye tersebut, Suyadinata didampingi Ketua DPC Partai Gerindra Badung I Wayan Disel Astawa, Wakil Ketua DPC Gerindra Kabupaten Badung Made Wijaya, dan sejumlah tokoh masyarakat di Kuta Selatan. Ribuan masyarakat yang hadir pun menyatakan akan memenangkan Suyadinata dalam Pilkada Badung.
Dalam kesempatan tersebut, Calon Bupati Badung, I Wayan Suyasa menyampaikan banyak terima kasih kepada segenap masyarakat yang telah memberikan dukungan. Apalagi dukungan tersebut hadir di tengah keterbatasan dirinya dan Alit Yandinata.
“Pada hari ini dengan survei independen kami masih 50:50 dengan calon lainnya. Figur Suyadinata, meski dengan segala keterbatasan, namun ini karena seluruh elemen masyarakat, relawan, dan partai politik memiliki komitmen untuk menjadikan Kabupaten Badung yang lebih sempurna,” ujar Suyasa.
Pihaknya pun dengan lantang menyatakan, jika terpilih nanti, pendapatan Kabupaten Badung yang sangat tinggi akan diberikan kepada masyarakat. APBD Badung dipastikan akan dipergunakan untuk melaksanakan program-program dalam kaitannya mewujudkan masyarakat yang Sejahtera, Bahagia, dan Merata.
“Kami tidak akan melihat mereka mendukung partai apa. Kami akan menghargai dan mengapresiasi masyarakat melalui banjar adat yang ada sekitar 136 banjar adat. Kami akan apresiasi dengan Rp 1 miliar per tahun,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Suyasa juga akan memberikan anggaran Rp 2 miliar untuk satu desa adat. Kemudian kepada subak se-Kabupaten Badung, akan diberikan senilai Rp 150 juta/tahun.
“Tentunya program yang sebelumnya sudah baik, akan dilanjutkan. Seperti program, mohon maaf kami tidak mendoakan atau tidak mengingginkan orang meninggal, tetapi lahir, hidup, dan mati itu bagian dari proses. Jika ada masyarakat yang meninggal, kami akan memberikan Rp 25 juta,” terangnya seraya menyatakan akan meningkatkan santunan menjadi Rp 2 juta/bulan.
Di sisi lain, tokoh inovatif ini juga menyampaikan, tidak akan menyampingkan masyarakat yang beragama lain. Hal tersebut sesuai dengan visi Paslon Suyadinata, yakni memberikan kesejahteraan dan kebahagiaan secara merata. “Segala sesuatu akan kami apresiasi. Untuk seuruh umat beragama yang hadir pada malam ini, kami tidak akan lupa. Mari kita lakukan langkah-langkah koordinasi,” jelas mantan Wakil Ketua DPRD Badung tersebut.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Badung, I Putu Alit Yandinata menambahkan, Suyadinata adalah Paslon yang siap melayani masyarakat secara penuh. APBD Badung akan dimanfaatkan untuk menangani permasalahan-permasalahan, seperti masalah air bersih di wilayah Kecamatan Kuta Selatan. “Air itu bukan kepentingan, tetapi merupakan kebutuhan,” tegasnya.
Alit Yandinata juga menyampaikan, pemerataan dalam visi misi Suyadinata pun akan diwujudkan secara nyata. Sehingga masyarakat tidak diajak untuk bermimpi, seperti mengatasi kemacetan dengan cepat. “Kami tidak mengajak masyarakat untuk bermimpi. Kalau sifatnya urgent, berapa pun pasti kami beri demi kepentingan masyarakat. Di Kuta Selatan, kami juga akan membangun rumah sakit tipe C karena di Unud (Universitas Udayana) sudaha ada tipe B. Ini harus selaras, agar nanti dapat diakses masyarakat,” paparnya. (adi)