Paket Made Satria-Tjokorda Gde Surya Putra
KLUNGKUNG – Janji kampanye pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Klungkung, I Made Satria Tjokorda Gde Surya Putra (Paket Satriya) yang diusung PDIP, dan parpol koalisi lainnya seperti Hanura, dan Perindo komitmen membantu warga yang menggelar upacara Pitra Yadnya.
Paket Satriya menyiapkan bantuan sebesar Rp 5 juta setiap satu sawa. Cabup I Made Satria mengatakan program bantuan ngaben Rp 5 juta per sawa adalah lanjutan dari program yang sudah dibuat oleh bupati sebelumnya I Nyoman Suwirta sebesar Rp 3 juta persawa.
Pihaknya akan menambah bantuan menjadi Rp 5 juta.
“Salah satu program unggulan kami ini sangat penting, untuk menjaga kebudayaan Bali, melalui ngaben massal berbasis desa adat. Dengan bantuan itu akan sangat meringankan beban krama Klungkung untuk melaksanakan yadnya pengabenan,” kata Satria, Jumat (11/10/2024).
Cabup asal Banjar Sental Kangin Desa Ped, Nusa Penida ini menjelaskan ada 126 desa adat di Kabupaten Klungkung yang melaksanakan pengabenan dengan waktu berbeda ada yang setahun sekali, tiga tahun dan ada yang lima tahun sekali.
“Kami sangat mendukung pelaksanaan ngaben massal selain meringankan dari segi biaya ada kegotong royongan krama dan tidak ada perbedaan wangsa didalamnya,” ujarnya.
Program ini diharapkan akan dapat berjalan di seluruh desa adat, sehingga seluruh warga akan terbiasa hidup bersama dalam gotong royong.
Satria menyebut selain fokus pembangunan, Paket Satriya juga ikut meringankan beban masyarakat saat melaksanakan upcara ngaben massal
“Dengan program ini setidaknya warga diringankan bebannya saat melaksanakan ngaben. Karena setiap orang punya hutang kepada leluhur yang wajib dilunasi dengan upakara. Pemkab membantu meringankan beban warga,”ungkap pria 52 tahun.
Selain itu program unggulan bidang budaya lainnya pelaksanaan event budaya berbasis destinasi wisata yang akan dilaksanakan oleh Organisasi Perangkat Daerah di Pemkab Klungkung, serta tidak kalah pentingnya lagi ada hibah untuk kelompok sanggar seni yang ada di Klungkung.
“Yadnya jalan, seni hidup dan berkembang, masyarakat Klungkung kian sejahtera,” kata Satria. (yan)