JEMBRANA – Penjabat sementara (Pjs) Bupati Jembrana, I Ketut Sukra Negara Selasa (8/10) menyambangi kediaman mantan Bupati Jembrana Ida Bagus Indugosa di Griya Gede Banjar Anyar Desa Batuagung.
Kunjungan Pjs Sukra Negara ke kediaman Bupati era 1990-2000 itu, selain untuk bersilaturahmi, bernostalgia, sekaligus minta masukan dan nasehat dalam menjalankan roda pemerintahan di Bumi Makepung selama masa menjabat sementara. Pertemuan antara Pjs Sukra Negara dengan Ratu Aji Ida Bagus Indugosa, bukan asing bagi mereka, karena pertemuan keduanya berlangsung penuh keakraban.
Sekedar diketahui sebelum berdinas di Pemprov Bali, Sukra Negara pernah menjabat Lurah di Gilimanuk di era Bupati Indugosa menjadi Bupati. Selain itu Pjs Sukra Negara, memang di masa muda, sampai sekolah memang tinggal di Negara di Kelurahan Baler Bale Agung, sehingga pertemuan keduanya seperti keluarga.
Banyak hal yang terungkap dalam pertemuan tersebut, selain tentang keadaan keluarga, riwayat saat menjadi lurah hingga soal roda pemerintahan di Jembrana.
Sukra Negara banyak meminta masukan dan tuntunan kepada Indugosa, yang sudah masuk usia sepuh. Demikian pula masukan soal menjalankan roda pemerintahan di Bumi Makepung, tak luput menjadi saran dari Pjs Sukra Negara.
Pjs Sukra Negara mengakui pertemuannya dengan mantan Bupati untuk minta petuah-petuah dalam melaksanakan kepemimpinan di Kabupaten Jembrana. “Kunjungan ini sebagai bentuk nostalgia, dimana sebelumnya ia pernah menjadi Lurah di Kelurahan Gilimanuk saat kepemimpinan Bupati Indugosa,” terang Sukra Negara.
Menurut Sukra Negara ini konsepnya hanya bertemu saja. “Beliau salah satu mantan Bupati Jembrana 10 tahun, jadi beliau ini kami anggap sebagai salah satu tokoh yang ikut memajukan Jembrana. Jadi tentu tujuan saya datang kesini, disamping bernostalgia, beliau kan bupati saya dulu waktu saya jadi lurah di Gilimanuk dan beliau sangat akrab dengan saya,” paparnya.
Mengenai kepemimpinan mantan Bupati Indugosa, Sukra Negara menyampaikan bahwa beliau adalah sosok pemimpin yang baik dan humble. Banyak kemajuan yang terjadi di Kabupaten Jembrana, salah satunya yakni beliau yang menggagas berdirinya Pura Jagatnatha Jembrana.
“Saya tahu persis karakter kepemimpinan beliau, beliau orang yang baik jadi saya kesini selain bernolstagia tentu saya ingin mohon dukungan, doa restu bagaimana tugas-tugas saya selama dua bulan dapat berjalan baik sampai nanti selesai,” tandasnya.
Terkait masukan mantan Bupati Indugosa, untuk pelestarian kesenian, keberadaan sejumlah pura yang erat kaitanya dengan sejarah Jembrana, Sukra Negara memberikan tanggapan akan berkoordinasi dengan dinas terkait sejauh mana sebenarnya pemda itu memberikan apresiasi. “Apa saja yang menjadi masukan beliau, termasuk soal kesenian, kelompok atau sekaa seni tradisional nanti tetap diperhatikan, sebelumnya kita koordinasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,” pungkasnya. (ara,dha)