Sport

Minta Wasit Juri Sportif, Atlet Bali Bersih Doping

DENPASAR – Sekitar 80 wasit dan juri dari Pengprov cabang olahraga (cabor) dibawah KONI Bali yang akan memimpin pertandingan di PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut), dilepas Ketua Umum KONI Bali IGN. Oka Darmawan didampingi pengurus KONI Bali lainnya di Ruang Rapat KONI Bali, Kamis (29/8/2024).

Para wasit dan juri dari Bali tersebut semuanya bersertifikat nasional di cabornya masing-masing dan ditunjuk Pengurus Besar (PB) atau Pengurus Pusat (PP) masing-masing cabor. Semuanya dilepas dengan suasana kekeluargaan dan gembira.

“Meski sederhana pelepasannya tapi kami sudah memberikan motivasi tinggi buat mereka. Saya minta semua wasit dan juri saat memimpin nantinya mengedepankan sportifitas atau fair play tinggi,” tutur IGN. Oka Darmawan.

BACA JUGA:  Kompetisi Mini Soccer PS Pemprov Bali Digelar, Semangat Kebersamaan Aparatur Sipil Negara Meningkat

Karena dengan sportifitas dalam menentukan pemenang dalam pertandingan maka akan menghasilkan juara yang berkualitas. Apalagi hasil PON nantinya akan mengarah pada pada pertandingan level internasional.

“Artinya segala keputusan terbaik akan menghasilkan sebuah hasil terbaik juga. Dan saya selalu percaya jika para wasit dan juri di Bali akan selalu mengutamakan keputusan positif,” terang mantan Wakil Ketua I dan Sekretaris Umum (Sekum) KONI Bali itu.

Terlepas dari hal itu, Oka Darmawan juga menyinggung kepada para atlet PON Bali yang berlaga di PON 2024 nanti juga harus menjauhi dan mengharamkan penggunaan doping. Karena hal itu akan membuat juara atau medali yang diraih bisa dibatalkan atau dicabut jika juara.

BACA JUGA:  Usai 2 Emas, Biliar Tambah Perak dan Perunggu

“Kami sejak awal sudah mewanti-wanti hal itu kepada semua atlet PON Bali dan astungkara tidak ada atlet Bali yang melakukan itu semua. Artinya semua atlet PON kita tidak menggunakan hal itu,” imbuh Oka Darnawan.

Bahkan karena sangat menjaganya, para atlet PON Bali sejak mengikuti TC Desentralisasi sebelum TC Sentralisasi, selalu berkoordinasi jika akan meminum vitamin. “Para atlet berkoordinasi dalam arti apakah vitamin yang akan diminumnya ada unsur doping atau tidak. Jadi snagat bagus sekali dan itu membuat bersih para atlet PON Bali,” demikian Oka Darmawan. (ari/jon)

 

Back to top button