DENPASAR – Partai Golkar secara resmi telah menyerahkan rekomendasi untuk 10 pasangan calon kepala daerah (cakada) yang akan bertarung pada pemilihan kepala daerah serentak 27 Nopember 2024 mendatang. Penyerahan rekomendasi berlangsung di Sekretariat DPD Golkar Bali, Selasa (27/8/2024).
Pada pemilihan Gubernur Bali dan Wakil Gubernur Bali seperti yang sudah santer beredar sebelumnya, Golkar merekomendasikan Made Muliawan Arya sebagai calon gubernur Bali dan Putu Agus Suradnyana sebagai calon wakil gubernur Bali periode 2024-2029. Setelah paket ini direkomendasi para kader Golkar langsung menyebut GAS (Gajah – Agus Suradnyana).
Ketua DPD Golkar Bali Nyoman Sugawa Korry menyampaikan sangat menghormati semua proses yang telah berjalan diinternal partai Golkar. Semuanya itu telah dibahas bersama antara DPD Golkar Bali dengan DPP Golkar.
“Hasil pembahasan secara inten itu, inilah keputusannya dan harus dihormati,”tegas Sugawa Korry yang juga bertarung merebut kutsi Bupati Buleleng.
Menariknya dari 10 rekomendasi tersebut untuk perebutan kursi Walikota dan Wakil Walikota di Denpasar, Golkar merekomendasikan pasangan calon I Gusti Ngurah Jaya Negara-Kadek Agus Aryawibawa (Jayawibawa).
Sementara di Denpasar partai Gerindra sendiri mengusung pasangan calon yang berbeda. Pasangan calon yang direkomendasi oleh partai Gerindra Gede Ngurah Ambara Putra duet dengan I Nengah Yasa Adi Susanto politisi asal Karangasem yang juga Ketua PSI Bali.
Sugawa Korry menjelaskan partai Golkar dalam perhelatan Pemilukada serentak 2024 ini, tentunya Golkar akan memilih yang terbaik seperti calon Gubernur Bali, Golkar memilih Made Muliawan Arya dan calon wakil Gubernur Bali memilih Putu Agus Suradnyana.
Sementara untuk pasangan calon dalam pemilihan walikota dan wakil walikota Denpasar, Sugawa Korry menyakini pangsa pasar pemilihnya berbeda dan diyakini paslon yang akan diusung, partai Golkar optimis akan memenangkan pertarungan.
Alasannya, inilah menurutnya calon terbaik yang akan mampu membawa perubahan yang lebih baik untuk seluruh masyarakat Bali.
Sebab, Golkar sendiri dalam setiap pemilu selalu menginginkan adanya perubahan yang lebih baik. KIM yakin karena semua petarumg dengan rasa optimisme, pasti menang dan masyarakat Bali ingin perubahan.
Lantas, yang menjadi indikator paslon yang diusung akan bisa memenangkan 0ertarungan karena saat Pilpres Pasangan Praabowo menang di Bali.
“Kita optimis akan menang dan masyarakat Bali ingin perubahan yang lebih baik dan perubahan itu akan selalu datang dari Buleleng,”katanya.
Sementara dalam Koalisi Partai pada perhelatan Pilkada ini Golkar tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus, didalamnya ada partai Golkar, Gerindra, Demokrat, Nasdem dan PSI. Sementara partai PKB diberikan keleluasan sesuai arahan dari DPP partainya.
Sementara bakal calon gubernur Bali Made Muliawan Arya mengatakan dalam perhelatan Pilgub 27 Nopember 2024 ini, pihaknya akan menurunkan kekuatan penuh dan akan berjuang maksimal untuk rakyat Bali.
Politisi Gerindra yang juga lolos ke DPRD Bali dengan suara terbanyak ini sangat meyakini masyarakat Bali menginginkan perubahan.
Mengenai Ketua Tm Pemenangan, menurut De Gadjah akan dibahas bersama. Pihaknya berharap demokrasi ini bisa berjalan dengan baik dan damai dan bergembira Pada saat pendaftaran ke KPU, pihaknya tidak menyebutkan adanya parade akan tetapi kalau masyarakatnya mau datang, dipersilahkan.
“Kita akan mendaftar setelah PDIP kita bergerak dengan damai dan bergembira. Saat pendaftaran tidak ada parade cuman kalau masyatakat datang silahkan,”pungkasnya. (arn/jon)
Nama-nama cakada se-Bali yang direkomendasikan oleh Golkar:
1. Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana (Pilgub Bali)
2. I Gusti Ngurah Jaya Negara dan I Kadek Agus Arya Wibawa (Pilwalkot Denpasar)
3. I Nyoman Sugawa Korry dan Gede Suardana (Pilbup Buleleng)
4. I Wayan Suyasa dan I Putu Alit Yandinata (Pilbup Badung)
5. I Nengah Tamba dan I Made Suardana (Pilbup Jembrana)
6. I Nyoman Mulyadi dan I Nyoman Ardika (Pilbup Tabanan)
7. Anak Agung Ngurah Kakarsana dan I Wayan Tagel Arjana (Pilbup Gianyar)
8. I Made Kasta dan I Ketut Gunaksa (Pilbup Klungkung)
9. Raden Cahyo Adhi Nugroho (Pilbup Bangli)
10. I Gusti Putu Parwata dan Pandu Prapanca Lagosa (Pilbup Karangasem)