Tirza Munusamy, Chief of Public Affairs, Grab Indonesia (tengah) mendampingi Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (kanan) saat mengenakan kain tradisional hasil buatan pengrajin lokal dalam acara Kota Masa Depan di Labuan Bajo, Kamis, (15/8).
LABUAN BAJO – Grab, perusahaan ride-hailing pertama yang hadir di Labuan Bajo, menyelenggarakan Kota Masa Depan, program digitalisasi UMKM dan pelaku pariwisata lokal yang berfokus pada pada edukasi dan literasi, membantu UMKM untuk dapat langsung berjualan di platform digital sehingga bisa menjangkau konsumen, khususnya wisatawan di Labuan bajo dengan lebih mudah, cepat, dan luas.
Program Kota Masa Depan di Labuan Bajo telah berlangsung sejak April 2024, diikuti oleh berbagai UMKM seperti kuliner, tenun, fashion, dan kriya. Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, bersama dengan beberapa pejabat pemerintah pusat dan daerah turut hadir dalam puncak acara Kota Masa Depan. Pada acara tersebut, Ria, selaku manajer Nasi Se-Besek yang aktif berjualan di Grab, menyampaikan usahanya meningkat semasa pandemi, dari yang awalnya sepi menjadi puluhan order per hari setelah bergabung menjadi Mitra Merchant Grab.
Prosesi peluncuran Pusat Keamanan dan Keselamatan untuk Wisatawan (Grab Tourism Safety & Security Center) di Labuan Bajo pada Kamis (15/8/2024).
Bersamaan dengan puncak acara Kota Masa Depan, Grab juga meluncurkan Pusat Keamanan dan Keselamatan Wisatawan di Labuan Bajo. Sebuah laman yang memberikan informasi lengkap kontak darurat, dapat diakses melalui aplikasi dan website Grab, di antaranya daftar sambungan telepon 24 jam khusus laporan terkait kekerasan seksual, SAPA 129, alamat kantor kepolisian & kedutaan, daftar rumah sakit, dan Basarnas. Melalui laman ini, pengguna dapat memesan layanan transportasi Grab secara otomatis saat mencari alamat kantor polisi atau rumah sakit yang ada dalam daftar kontak. (wb8)
Nasi Se-Besek dan La Moringa sedang memperkenalkan produknya pada Kamis, (15/8). Keduanya merupakan UMKM di Labuan Bajo yang telah bergabung sebagai GrabMerchant dan mengikuti pelatihan dan pendampingan pada program Kota Masa Depan.