TABANAN – Perumda Dharma Santhika memperpanjang kerjasama dengan jaringan hotel Marriott The Westin Nusa Dua, Badung, Rabu (31/7/2024). Sejak kerjasama ini dimulai pada November 2021 hingga 2024, nilai transaksi telah mencapai Rp 9,6 miliar . Ke depan diharapkan bsia mencapai Rp 40 MIliar termasuk dengan jaringan hotel lainnya.
Direktur Utama Perumda Dharma Santhika, Kompyang Gede Pasek Weda menjelaskan, saat ini PDDS telah bekerjasama dengan 53 hotel dengan komoditi yang dikerjasamakan baru sebatas beras dan telur, sementara untuk daging ayam masih tahap penjajakan
“Saat ini ini baru sebatas beras dan telur. Untuk beras, kami sudah supply 7,5 sampai 10 ton per bulan tersebar di 53 hotel, dan telur sebanyak 6 sampai 8 ribu per hari, untuk daging ayam masih penjajakan,” jelasnya usai penandatanganan MOU.
Diharapkan kerjasama ini akan terus berkesinambungan karena sangat bermanfaat untuk memperkuat dan mendukung perekonomian lokal dan potensi UMKM lokal di Tabanan. Saat ini kerjasama dengan 53 hotel nilai transaksi tembus Rp 800 juta sampai Rp 1 Miliar per bulan dengan target Rp 3 Miliar per bulan.
“Saat ini nilai transaksi baru Rp 500 juta dengan target Rp 2 Miliar per bulan. Dengan adanya kerjasama ini diharapkan bisa menembus Rp 3 Miliar per bulan,” ucapnya.
Dijelaskan, Perumda Dharma Santhika bertindak sebagai perpanjangan tangan memperkuat hilirisasi produk UMKM lokal dan potensi pertanian, perkebunan maupun peternakan di Tabanan.
“Harapannya, Tabanan yang sebelumnya dikenal sebagai lumbung pangan Bali, bisa kembali menggeliat menjadi sentra pangan Bali dengan produk berkelas internasional. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat sektor petani, peternak, dan UMKM di Tabanan,” tambah Kompyang.
Vice President Marriott International area Indonesia dan Malaysia, Ramesh Jackson, sangat mengapresiasi kerjasama ini. Ia menegaskan komitmen Marriott International untuk terus mendukung potensi produk lokal Bali khususnya Tabanan.
“Kami sangat mendukung kerjasama ini dan akan terus mendukung produk lokal. Namun, tentu saja kami berharap kualitas produk tetap terjaga,” kata Ramesh.
Sekretaris Daerah Tabanan, I Gede Susila, mewakili Bupati Tabanan, menyatakan kerjasama ini telah memperkuat rantai pasokan dan membuat petani di Tabanan semakin bergairah. Ia menegaskan pentingnya menjaga kualitas dan standar produk sesuai dengan persyaratan Marriott. Kerjasama ini telah menopang pertanian di Tabanan, dengan hasil produksi pertanian Bali yang kini merambah pasar nasional bahkan internasional.
“Untuk menyerap produk Tabanan, kita harus berbenah baik dari sisi kualitas maupun standar yang dipersyaratkan oleh Marriott maupun hotel lainnya yang sudah diajak kerjasama,” ujar Gede Susila.(jon)