BULELENG – Serangkaian peringatan Hari Koperasi ke-77, Pemkab Buleleng melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagprinkop-UKM) Buleleng menggelar Jalan Sehat dan Pasar Rakyat.
Selain untuk memperingati lahirnya soko guru perekonomian Indonesia, pada momentum kegiatan yang dihadiri ASN, pengurus koperasi, pelaku UMKM dan warga masyarakat juga disampaikan apresiasi sekaligus seruan untuk memperkuat semangat kebersamaan dalam membangun perekonomian.
“Saya mengapresiasi seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Hari ini, kita tidak hanya merayakan perjalanan panjang koperasi di Indonesia, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan dan solidaritas di antara kita,” tandas Pj Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana saat melepas peserta jalan sehat sekaligus membuka pasar rakyat di Lapangan Ngurah Rai Singaraja, Jumat (19/7/2024).
Kepala BKSDM Provinsi Bali ini menegaskan acara ini tidak hanya bertujuan untuk memasyarakatkan koperasi, tetapi juga sebagai ajang mempererat hubungan antara insan koperasi, UMKM, serta pelaku ekonomi lainnya seperti BUMN dan BUMD.
“Melalui kegiatan ini, kita berharap dapat menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan persaudaraan sesuai dengan Undang-Undang No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian,” tandasnya.
Sesuai tema, ‘Koperasi Mitra Pemerintah Membangun Ekonomi Nasional yang Berdaulat dan Mandiri Menuju Indonesia Emas’, Lihadnyana juga mengajak semua pihak untuk mengambil langkah strategis dalam pengembangan koperasi.
“Tidak hanya semangat gotong royong, inovasi, kreativitas dan kolaborasi sangat penting dalam percepatan pengembangan koperasi yang berdaulat dan mandiri. Kehadiran koperasi diharapkan mampu mengonsolidasikan pelaku UMKM agar usahanya lebih bersekala ekonomi, mendorong pertumbuhan usaha di berbagai sektor, serta memberi kepastian dalam pembelian produk, akses inovasi teknologi, kemitraan, dan permodalan,” terangnya.
Ia berharap acara jalan santai yang dirangkaikan dengan pasar rakyat dapat menumbuhkan semangat hidup sehat dan menciptakan pola pikir yang sehat.
“Dengan jiwa yang sehat, kita akan mampu mengelola usaha koperasi yang kuat, mandiri, dan berdaya saing tinggi,” tandasnya.
Ucapan terimakasih disampaikan kepada seluruh insan koperasi yang selalu memberi dukungan dalam memajukan lembaga koperasi, serta panitia Hari Koperasi ke-77 Tahun 2024 atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Mari kita bersama-sama mengibarkan semangat menuju Indonesia Emas 2045,” tandas Lihadnyana diapresiasi Nengah Tenaya.
Selaku Ketua Panitia, Tenaya yang juga Ketua Dekopinda Buleleng menambahkan acara ini merupakan rangkaian terakhir dari peringatan Hari Koperasi ke-77 di Kabupaten Buleleng.
“Kegiatan ini merupakan sinergi dan dukungan dari Pemkab Buleleng melalui Disdagprinkop-UKM, Gerakan Koperasi se-Kabupaten Buleleng, UMKM, serta pelaku usaha lainnya. Serangkaian peringatan Hari Koperasi, juga digelar Lomba Koperasi Berprestasi, Donor Darah, Grand Opening Buleleng Mart, Sosialisasi Perpajakan, Seminar Perkoperasian dan Bincang Bisnis,” pungkasnya. (kar/jon)