DENPASAR – Salah seorang kroser Bali yang akan turun di nomor grasstrack yang menjadi andalan Tim Balap Motor PON Bali, IGN. Diva Ismayana tak ingin sesumbar untuk meraih medali emas di PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) yang digelar September 2024. Terpenting baginya akan tetap fokus di trek atau lintasan balapan nantinya.
Peraih medali perak di PON XX/2021 di Papua lalu itu lebih memilih banyak diam dan tanpa sesumbar dalam menghadapi PON 2024. Paling utama baginya sekarang ini akan terus memantapkan performanya sampai puncak menjelang balapan sebenarnya.
“Bagi saya latihan dengan keras dan mencoba semua trek lintasan termasuk di Sirkuit All in One di Jembrana yang berpasir menjadi fokus saya. Saya tak mau sesumbar dan memilih diam soal target. Karena paling penting saat ini tak lain yakni membuat performa saya selalu meningkat,” kata Diva Ismayana di Denpasar, Kamis (4/7/2024).
Kroser yang memiliki pengalaman di even nasional dan internasional itu mengaku selalu mengikuti arahan dari pelatih saat melakoni TC Desentralisasi maupun TC Sentralisasi. Kalau soal rival dirinya juga tak mau meremehkan.
“Sekarang ini rival saya anggap semuanya berat di PON 2024 nanti. Saya tak mau memandang sebelah mata karena itu akan justeru membuat saya lengah. Pastinya saya sudah tahu kekuatan para rival di grasstrack yang akan saya ikuti,” terang Diva Ismayana.
Soal non teknis seperti mental dan percaya diri baginya taka da masalah karena sudah kerapkali turun di kejuaraan yang bersaing dengan kroser dari dalam maupun luar negeri. Kini hanya tinggal mengatur taktik dan strategi pada saat PON 2024 saja.
“Semua menu latihan taktik dan strategi sudah saya lahap dan sudah saya terapkan saat latihan. Dan fisik saya sudah oke tak ada masalah lagi. Tinggal tempur saja. Semoga nantinya kendaraan yang disiapkan panitia nantinya tidak ada kendala. Saya meraih medali perak di PON Papua juga karena saya sempat terjatuh saat final,” demikian Diva Ismayana. (ari/jon)