TABANAN – Hujan Deras yang mengguyur Tabanan sejak Selasa (2/7/2024) dini hari, telah menimbulkan bencana pohon tumbang dan tanah longsor. Setidaknya ada dua kasus pohon tumbang dan longsor terjadi.
Dari data BPBD Tabanan, diketahui terjadi pohon tumbang di areal Obyek Wisata Alas Kedaton, Kukuh, Marga sekitar pukul 09.00 Wita. Sebuah pohon berukuran besar tumbang dan menutup seluruh badan jalan di areal objek wisata yang mengandalkan monyet ekor panjang tersebut. Kasus tersebut selanjutnya dilaporkan ke BPBD tabanan.
Berdasarkan laporan tersebut, tim reaksi cepat (TRC) BPBD Tabanan langsung turun ke lokasi. Dibantu warga setempat, proses evakuasi dahan dan batang pohon berlangsung sekitar 1,5 jam sampai jalan bisa dilalui. Tidak ada kerugian material maupun korban lainnya dalam kejadian tersebut.
Pada hari yang sama sekitar pukul 08.00 Wita terjadi longsor tebing di jalan Pahlawan setelah jembatan Yeh Panahan, Tabanan. Tebing yang ada di sisi barat jalan longsor beserta sejumlah batang pohon.
Tanah longsor bersama pohon tersebut menutupi sebagian badan jalan Pahlawan menuju Kota Tabanan dari arah Denpasar. Meski tidak sampai menimbulkan kemacetan, namun tumpukan tanah dan batang pohon mengganggu kelancaran lalu lintas.
Tim TRC BPBD Tabanan bersama DLH kemudian melakukan evakuasi material longsor sehingga arus lalu lintas kembali lancar.
Kalaksa BPBD Tabanan I Nyoman Srinadha Giri mengatakan, ketika pihaknya mendapatkan informasi pohon tumbang dan tanah longsor langsung menerjunkan TRC ke lokasi. Pihaknya bersyukur, semuanya bisa ditangani dengan cepat.
“Ada dua kejadian di dua lokasi berbeda, tapi semuanya sudah bisa diatasi,” katanya.
Pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap waspada karena kondisi cuaca tidak menentu. Masyarakat diimbau untuk segera melapor kalau terjadi bencana. (jon)
