Petugas dari Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) menggerakkan personil dari Unit Siaga SAR Nusa Penida melakukan pencarian seorang nelayan asal Desa Suana yang dilaporkan hilang di Perairan Selat Lombok, Sabtu (25/5/2024). Foto : Basarnas Bali
KLUNGKUNG – I Wayan Tika (55) seorang nelayan asal Banjar Angka, Dusun Celagilandan, Desa Suana, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, dilaporkan hilang di perairan Selat Lombok, Sabtu (25/5/2024).
Tika diperkirakan jatuh dari atas perahu miliknya saat pergi melaut di Perairan Selat Lombok.
Informasi keluarga, Tika berangkat melaut pukul 04.00 Wita dari Pantai Perairan Suana.
Laporan diterima Pos Angkatan Laut (AL) Nusa Penida, ada seorang saksi mata bernama Yasa melihat perahu kosong dengan kondisi mesin masih hidup dan ada pula jaring (alat tangkap) berserakan sekitar pukul 07.30 Wita.
Baca juga : Klungkung Tampilkan Tari Subak Pemakbak Saat Gala Diner Delegasi WWF
Usai menerima laporan dari Pos AL Nusa Penida tentang kejadian tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) menggerakkan personil dari Unit Siaga SAR Nusa Penida menuju lokasi.
“Kami memberangkatkan 5 personil, disamping itu kami juga telah berkoordinasi dengan Pos AL Nusa Penida dan Polsek Nusa Penida,” terang I Nyoman Sidakarya, S.H., Kepala Kantor Basarnas Bali, dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan.
Tim SAR gabungan lepas sandar dari Pelabuhan Sampalan, Nusa Penida kurang lebih pukul 13.30 Wita menggunakan Rigid Inflatabel Boat (RIB).
Diperkirakan posisi ditemukannya perahu itu yakni pada koordinat 8°45’20.54″S – 115°41’27.78″E.
“Sampai dengan saat ini proses pencarian masih berlangsung,” demikian I Nyoman Sidakarya. (yan)