DENPASAR – Hasil imbang 1 -1 saat menjamu Persib Bandung di leg I semifinal Championship Series di Lapangan Bali United Training Centre GIanyar, Selasa (14/5/2024) malam, diterima dengan legowo oleh pelatih Bali United Stefano “Teco” Cugurra.
Bali United mencetak gol lebih dulu pada menit 83 melalui Jefferson de Assis. Namun Persib Bandung menyamakan kedudukan mellaui David Da Silva pada menit 90+9.
Teco sendiri mengomentari pertandingan melawan Persib Bandung cukup seru. Hanya pelatih asal Brazil tetap menyayangkan hasil tersebut.
“Pertandingan memang seru karena kedua tim bermain menyerang. Saya pikir setelah kiper kita menggagalkan penalty Persib dan kami bisa cetak gol maka kami bisa menang,” kata Teco saat PMPC usai pertandingan.
“Kami harus terima hasil seri ini. Sekarang kami harus fokus di pertandingan kedua karena hanya punya waktu tiga hari persiapan. Harus punya recovery yang bagus,” tekad Teco.
Diakuinya, Persib memang memiliki cara tersendiri saat berlaga. “Mereka menutup pergerakan winger kami. Peran winger tidak maksimal walaupun kami sudah coba ganti pemain sayap. Tapi saya juga melihat kualitas dari tim lawan juga,” tambahnya.
Sementara itu, pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menilai skuad asuhannya tidak bisa memaksimalkan peluang yang ada. Setidaknya ada empat peluang emas yang seharusnya bisa menjadi gol.
“Sejatinya ada empat kemungkinan kami mencetak gol. Termasuk saat penalti. Tapi Adilson Maringa menggalkannya dan layak menjadi man of the match,” terang Bojan Hodak.
Hasil seri ini memang akan membuat jalan Bali United sedikit berat karena leg II nantinya akan digelar di Bandung. Artinya motivasi tim berjuluk Maung Bandung akan beripat di laga penentuan karena akan didukung suporternya.
Itu diakui salah seorang pemainnya Ezra Wallian.
“Kami tertinggal 1-0 disaat ada suporter yang datang disini. Tapi ada mentalitas yang bagus untuk kami. Kehadiran suporter di lapangan yang mendukung Bali United justru membantu Persib. Kami harus fight dan bekerja keras. Target kami adalah juara. Kami sudah 10 tahun tidak juara di Bandung. Juara untuk suporter kami dan target pertandingan kami adalah menang untuk bisa meraih juara,’ pungkas Ezra. (ari/jon)
