TABANAN – Kasus Dugaan perusakan alat peraga kampnaye (APK) hasil temuan patroli Bawaslu Tabanan dan Panwascam menjadi atensi Bawaslu Bali.
Anggota Bawaslu Bali I Wayan Wirka di sela-sela kunjungannya ke Tabanan, Rabu (3/1/2024) mengajak seluruh warga Tabanan menjaga situasi agar kondisi tidak memanas.
“Mari bersama jaga kondusivitas jangan mengambil langkah-langkah yang dapat merusak suasana yang sudah kondusif,” pintanya.
Lebih lanjut Wirka menyampaikan, kehadirannya di Bawaslu Tabanan untuk memastikan kepada publik bahwa Bawaslu hadir untuk melakukan penguatan fungsi-fungsi pengawasan dalam melakukan langkah-langkah pencegahan dan penindakan yang dilakukan oleh jajarannya.
“Bila mana saat penelusuran ditemukan bukti-bukti yang cukup seperti pelaku perusakan dan saksi-saksi maka penanganannya akan diteruskan ke Sentra Gakkumdu karena mengandung dugaan pelanggaran pidana Pemilu,” tandasnya.
Koordinator Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Tabanan I Nyoman Winarya mengatakan kalau Bawasli Tabanan menyikapi adanya informasi dan hasil Pengawasan APK ditemukan dalam keadaan rusak terus melakukan upaya penanganan. Dikatakan, Ada tiga Kecamatan yang saat ini sedang melakukan tahap penelusuran terhadap dugaan perusakan APK yaitu kecamatan Kedirii,Kecamatan Tabanan dan Kecamatan Selemadeg.
“Langkah cepat ini kami lakukan sebagai upaya pencegahan jangan sampai peristiwa serupa terjadi dan suhu politik di tahapan kampanye Pemilu 2024 di Kabupaten Tabanan tetap kondusif,” tegas Winarya.
Winarya menambkan,pihaknya telah turun ke Kecamatan Selemadeg,Tabanan dan Kediri untuk memonitor dan memberi arahan ke jajarannya dan memastikan telah melakukan penelusuran sebagai tidak lanjut penanganan terhadap informasi dugaan perusakan APK dengan baik.
“Kami memastikan kepada publik langkah-langkah nyata dalam menangani permasalahan dan meminta agar jajarannya merapikan administrasi dan dokumentasi penanganan dengan baik sebagai pertanggungjawaban kepada publik,” katanya.
Adapun informasi dugaan perusakan APK di kecamatan Selemadeg 31 Desember 2023 sebanyak 4 buah dan di Tabanan sebanyak tujuh buah. Di Kecamatan Kediri saat patroli pada 1 Januari 2024 menemukan sebanyak 6 buah AKP caleg rusak.
“ Semua APK itu masih proses penelusuran jajaran kami di kecamatan,” pungkasnya. (jon)