BULELENG – Berasama 19 Kabupaten/Kota dan 7 Provinsi di Indonesia, Kabupaten Buleleng menerima penghargaan berupa insentif fiskal senilai Rp 17 Miliar.
Selain komitmen dan berkinerja baik dalam upaya penghapusan kemiskinan ekstrem, penghargaan yang diserahkan Wakil Presiden Republik Indonesia Kyai Haji Ma’ruf Amin ini juga merupakan apresiasi bagi pemerintah daerah agar berkinerja lebih baik lagi, memperluas jangkauan program bagi kelompok keluarga miskin.
“Penghargaan ini diharapkan dapat kita manfaatkan untuk meneruskan transformasi program menuju target penghapusan kemiskinan ekstrem hingga nol persen pada tahun 2024,” ungkap Pj. Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana usai menerima penghargaan di Istana Wakil Presiden Republik Indonesia, Kamis (9/11/2023).
Kepala BKPSDM Provinsi Bali ini menandaskan, penghargaan pemerintah pusat ini merupakan buah dari kerja keras dan kebersamaan yang dilakukan selama ini dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Buleleng.
“Hasil dari kerja keras, sinergitas dan kolaborasi antar kementerian/lembaga, pemerintah daerah, TNI/Polri dan stakeholder terlakait dalam menangani kemiskinan ekstrem berbasis data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem, P3KE sehingga lebih tepat sasaran dalam intervensinya. Terutama pada kelompok masyarakat miskin dengan akses terbatas serta penduduk lansia dan penyandang disabilitas,” terangnya.
Ia berharap, penghargaan yang diterima berdasarkan kinerja daerah, kepatuhan dalam verifikasi dana P3KE dan pelaporan pelaksanaan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem serta alokasi dan realisasi APBD yang bersifat langsung maupun penunjang ini dapat dilanjutkan pada tahun 2024.(kar/jon)