BULELENG – Menyemarakkan Bulan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 tahun 2023, Penjabat (Pj.) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana tak hanya membagikan 5.418 bendera merah putih kepada masyarakat untuk dikibarkan selama 1 bulan penuh di depan rumah masing-masing.
Mengacu surat edaran Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia No : B-523/M/S/ TU.00.04/06/2023, Pemkab Buleleng juga menyerukan kepada seluruh pimpinan perangkat daerah, instansi vertikal, BUMN/BUMD serta masyarakat mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya setiap jam 10.00 wita dan lagu-lagu perjuangan.
“Melalui kegiatan ini, saya ingin seluruh masyarakat membangkitkan rasa nasionalisme dan rasa cinta tanah air dengan pengibaran bendera merah putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya serta lagu perjuangan,” tandas Pj. Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana pada acara penyerahan bendera merah putih di Lobby Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Senin (31/7/2023).
Pada acara yang dihadiri Forkompinda dan pimpinan OPD Kabupaten Buleleng, Kepala BKPSDM Bali ini menegaskan sesuai tema peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia ‘Terus Melaju Untuk Indonesia Maju’, seluruh kantor pemerintah, BUMD/BUMD, Swasta, Pertokoan dan rumah masyarakat di Kabupaten Buleleng telah diinstruksikan untuk mengibarkan bendera merah putih dari tanggal 1-31 Agustus 2023.
“Begitu pula kantor kecamatan,desa/kelurahan, selama Bulan Kemerdekaan wajib memasang bendera merah putih dan menghiasi lingkungannya dengan nuansa kemerdekaan. Kita jadikan momen ini untuk membangkitkan kesadaran dan cinta tanah air, sehingga kedepan pemasangan bendera merah putih tumbuh dari kesadaran masyarakat sebagai ungkapan rasa syukur karena telah diberikan warisan sangat berharga berupa kemerdekaan dari para pahlawan, pejuang bangsa,” tandas Lihadnyana yang juga mengajak warga masyarakat untuk menjaga dan mengisi kemerdekaan.
Sesuai dengan tema ‘Terus Melaju Untuk Indonesia Maju’, Lihadnyana mengajak warga masyarakat untuk bersama-sama mengisi kemerdekaan dengan berperan aktif dalam pembangunan nasional maupun daerah di segala aspek.
“Prioritasnya kedepan adalah pembangunan perekonomian, infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Selain rasa syukur, kita juga patut bangga karena di tahun ke-78 ini negara kita semakin kuat dan semakin maju. Stabilitas ekonomi dan politik, meskipun kemarin sempat terkena dampak pandemi Covid-19, namun kita sudah bisa pulih kembali untuk beraktivitas sosial maupun ekonomi masyarakat,” terangnya.
Ia menambahkan, pada Gerakan Nasional Pembagian Bendera Merah Putih sesuai surat edaran Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia terkumpul sebanyak 5.418 lembar bendera merah putih berbagai ukuran.
“Ribuan bendera merah putih yang terkumpul dari donasi jajaran aparatur pemerintahan, perusahaan BUMN/BUMD dan Swasta, serta organisasi pemuda/masyarakat selanjutnya dibagi kepada masyarakat untuk dikibarkan,” pungkasnya. (kar,dha)