JEMBRANA – Memasuki H-4 Idul Fitri 1944 H, lonjakan arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana nampak mulai terlihat, Selasa (18/4/2023).
Pemudik yang keluar melalui Pelabuhan Gilimanuk tidak hanya dipadati kendaraan roda dua. Pemudik di jalur kendaraan kecil (KK) pribadi, maupun angkutan bus juga silih berganti meninggalkan Bali.
Data Posko Angleb 2023 Cabang Ketapang, Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk, pada H-4 Lebaran menyebutkan, operasional kapal dari Ketapang sebanyak 31 kapal, dengan pelayaran mencapai 235 trip.
Sedangkan penumpang pejalan kaki 256 orang, serta penumpang dalam kendaraan 17.527 orang.
Antisipasi lonjakan kendaraan pemudik di Pelabuhan Gilimanuk, dilakukan Polres Jembrana dengan pengawasan mulai di Pos Pam Cekik hingga, di Pos Pam Gilimanuk.
Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana pengamanan di Pos Pam Cekik sampai dengan Pos Pam Pelabuhan Gilimanuk yang terpusat di Pos Pelayanan Operasi Ketupat Agung 2023.
Kapolres Jembrana menyampaikan, mulai hari ini sengaja seluruh anggota yang tersprin dari pos Cekik sampai Gilimanuk untuk antisipasi melonjaknya kendaraan pemudik dan hari ini juga dilakukan penebalan personel.
“Untuk pengalihan arus mudik Lebaran sudah kita laksanakan dari kemarin, untuk kegiatan yang sudah kita laksanakan tadi malam perlu ada evaluasi, untuk pengalihan arus kita sudah siapkan 14 lajur di Cargo dimana nanti kita atur apabila kendaraan yang sudah memiliki tiket kita alihkan ke satu jalur,” tegasnya.
Kapolres Juliana mengatakan, untuk kendaraan travel nanti masuk di lajur 1, sedangkan untuk jalur 3 dan 4 untuk kendaraan yang belum memiliki tiket dan untuk pembelian tiket kita sudah siapkan di terminal Cargo.
Disampaikan Kapolres untuk pengalihan arus mudik semua kendaraan KK dan sepeda motor masuk ke terminal Cargo, untuk di pos Cekik akan di back up dari PJR Polda Bali.
Diingatkan seluruh Perwira Pengendali (Padal) mengatur dan mengawasi anggota dalam pelaksanaan tugas, termasuk Kabag Ops mempersiapkan dengan baik dalam pelaksanaan pengamanan arus mudik lebaran 2023. (ara,dha)