BULELENG – Tahapan Pemilu Tahun 2024 terus bergulir sesuai tahapan yang telah ditetapkan baik terkait pemenuhan sarana prasarana, teknis penyelenggaraan maupun pengisian sumber daya manusia (SDM) dari panitia penyelenggara pemilu tingkat kecamatan serta desa/kelurahan.
Sesuai tahapan, KPU Buleleng telah mengambil sumpah dan melantik 45 orang anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang direkrut tanggal 20 – 29 November 2022.
“Hari ini kita melantik 45 orang anggota PPK yang dinyatakan lulus pada proses rekrutmen secara terbuka dan transparan, untuk selanjutnya akan bertugas sebagai penyelenggara pemilihan pada sembilan kecamatan yang ada di Kabupaten Buleleng,” tandas Ketua KPU Kabupaten Buleleng I Komang Dudhy Udiyana usai pelantikan di Banyualit Lovina, Senin (2/1/2022).
Sebelum melaksanakan tugas, kata Dudhy Udiyana didampingi Gede Bandem Samudra selaku Anggota KPU Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, seluruh anggota PPK diberikan bimbingan teknis (Bimtek) dengan narasumber antara lain Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan.
“Usai pelantikan, seluruh anggota PPK yang berjumlah 27 orang, 10 orang diantaranya perempuan, sebagai cerminan 30 % keterwakilan perempuan langsung mengikuti bimtek sehingga dapat melaksanakan tugas pokok serta fungsi (tupoksi) penyelenggaraan tahapan pemilu antara lain pemutakhiran data pemilih dan mengkoordinir Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang sedang dalam tahap perekrutan untuk penyelenggaraan tahapan pemilu tingkat desa/kelurahan,” terangnya.
Senada dengan Ketua KPU Buleleng, I Dewa Agung Gede Lidartawan selaku Ketua KPU Provinsi Bali sekaligus narasumber Bimtek mengungkapkan anggota PPK yang sudah dilantik ini wajib menunjukkan integritasnya serta satu komando dengan KPU Buleleng sesuai standar penyelenggaraan Pemilu 2024 yang telah dibuat sebelumnya.
“Saya berharap PPK yang sudah dilantik ini, kinerja dan koordinasinya harus baik bersama KPU. Karena, Pemilu 2024 nanti menarik perhatian banyak orang untuk ikut andil mensukseskan pesta demokrasi yang dilaksanakan secara serentak di tahun 2024,” tegasnya.
Ia berharap, Pemilu 2024 berjalan apa adanya sebagai bentuk implementasi kerja bersama seluruh jajaran KPU yang didukung oleh segenap warga masyarakat, pemilik suara dan pemegang kedaulatan tertinggi di negara ini. (kar,dha)