BULELENG – Transformasi digital sektor keuangan saat ini disikapi serius oleh BPD Bali Cabang Singaraja dan Seririt. Salah satunya dengan mengembangkan layanan QRIS Bank BPD Bali pada seluruh jenis transaksi, termasuk transaksi perdagangan di pasar rakyat, bahkan layanan parkir kendaraan.
Hingga saat ini QRIS Bank BPD Bali di Kabupaten Buleleng sudah mencapai 5.000 nasabah. “Sistem transaksi digital ini semakin diminati masyarakat karena tidak harus memegang uang tunai sehingga dapat terhindar dari penyebaran penyakit seperti Covid-19, aman, nyaman dan nilai transaksi sesuai nominal, tanpa potongan,” tandas Kepala Bank BPD Bali Cabang Singaraja, I Made Sudarma, Selasa (28/6/2022).
Sudarma mengungkapkan, upaya pengembangan layanan QRIS Bank BPD Bali terus dilakukan antara lain dengan menambah fitur maupun kemudahan dalam mendapatkan aplikasi.
“Untuk dapat menggunakan QRIS Bank BPD Bali sangat mudah, cukup datang membawa KTP kemudian menabung dan paling lambat keesokan harinya nasabah sudah bisa mengaktifkan e-Banking BPD Bali sekaligus QRIS Bank BPD Bali,” tandas Made Sudarma sembari menambahkan Bank BPD Bali juga sudah memiliki program Kredit Usaha Rakyat Pekerja Migran Indonesia (KUR PMI).
KUR PMI diharapkan dapat membantu biaya keberangkatan PMI untuk bekerja diluar negeri sebagai pahlawan devisa. “Namun untuk saat ini, kami masih menunggu kuota dari Bank BPD Bali pusat di Denpasar untuk penyaluran KUR PMI tersebut,” pungkasnya. (kar,dha)
