TABANAN – Kasus pasien terkonfirmasi positif di Tabanan ini bertambah satu orang, sehingga total ada dua orang terkonfirmasi positif. Pasien terkahir ini sebelumnya adalah PDP yang merupakan PMI dirawat di RS Nyitdah. Sementara satu pasien lagi dirawat di RS Sanglah.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Tabanan I Putu Dian Setiawan menjelaskan, bahwa ada penambahan satu pasien terkonfirmasi positif. Sebelumnya orang ini merupakan pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RS Nyitdah. Dengan demikian, secara akumulasi di Tabanan ada 18 kasus terkonfirmasi positif di Tabanan dan enam orang dinyatakan sembuh. “Dari hasil tes swab diketahui yang bersangkutan yang merupakan PMI dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19,” jelasnya, Kamis (28/5).
Selain itu, ada tiga orang pasien dalam pengawasan (PDP) yang sedang dirawat. Satu orang dirawat di RS Sanglah dan dua orang di ruang isolasi BRSU Tabanan yang baru dioperasikan. Ketiga orang ini dalam kondisi stabil dan menunggu hasil swab tes lanjutan. Saat ini juga masih dipantau 134 orang dalam perjalanan dan 94 orang tanpa gejala. “Ada tiga PDP yang masih dirawat,” sebutnya.
Ditambahkan, sejauh ini sebanyak 557 PMI telah dikarantina Pemkab Tabanan. Dari jumlah tersebut 457 orang sudah selesai dan diperbolehkan pulang. 99 orang masih menjalani karantina dan satu orang dirawat di RS Nyitdah. Dari jumlah tersebut . sebanyak 236 PMI sudah menjalani rapid tes , 232 orang non reaktif dan 4 orang reaktif. 159 PMI juga menjalani PCR atau swab tes. Dari jumlah tersebut 90 orang hasilnya sudha keluar dan dinyatakan negatif . “69 orang masih menunggu hasilnya,” pungkasnya. (jon)