DENPASAR – Pengprov Padel Bali memproyeksikan dibentuk tim definitif yang nantinya bakal diturunkan pada PON XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) yang dipertandingkan secara eksibisi.
Cabor Padel sendiri akan dilangsungkan di Medan Sumatera Utara (Sumut). Pengprov Padel sendiri tak merasa khawatir soal keberadaan atlet yang nantinya bakal direkrut.
Seperti diutarakan Ketua Umum Pengprov Padel Bali, Erwan Wiyono didampingi pengurus lainnya yakni Maryoto Subekti, Nasser F. Attamimy dan Putu Sudi Darmawan, untuk atlet Padel Bali sudah tidak ada masalah dan sudah siap bertanding di eksibisi PON 2024 mendatang.
“Atlet putra yang sudah ready ada 6 atlet dan putri sudah ada 3 atlet. Kalau proyeksi tim definitif nantinya setidaknya ada 4 atlet putra dan 4 atlet putri. Nomor yang dipertandingkan nantinya di eksibisi PON tak lain yakni double putra dan double putri serta mixed atau double campuran,” tutur Erwan Wiyono diamini tiga pengurusnya itu usai melakukan audiensi ke KONI Bali yang langsung diterima Ketua Umum KONI Bali IGN Oka Darmawan di KONI Bali, Senin (20/5/2024).
Menyoal persaingan diakuinya, jika Bali yang pertama kali menjadi tempat Padel diyakini mampu bersaing di level nasional, karena memang Padel Bali sudah bertanding di even internasional.
“Kami sudah pernah bertanding melawan Jepang, Cina bahkan Australia dan sampai 2 tahun ini kami masih bisa berkompetisi dengan mereka. Hanya saja memang dari sisi pustur tubuh atlet Indonesia dan Bali masih ada keterbatasan. Meski begitu kami masih menjadi perhitungan mereka untuk kualitas dan prestasi,” tambah Erwan Wiyono.
Sedangkan untuk rival di level nasional, dirinya menyebut DKI Jakarta yang masih harus diwaspadai. Pasalnya DKI Jakarta karena daerah tersebut getol melakukan persiapan dan banyak menggelar turnamen. Namun Bali tak gentar untuk bersaing.
“Karena itulah nantinya kami akan menggelar simulasi Padel pada akhir Juni 2024 atau awal Juli 2024. Pastinya kami akan melakukan persiapan matang dan siap bersaing secara ketat di eksibisi PON 2024 nanti,” tegas Erwan Wiyono.
Selain itu semua, saat ini lanjutnya, Pengprov Padel Bali juga akan getol melakukan sosialisasi kepada para siswa di sekolah-sekolah guna membesarkan cabang olahraga (cabor) Padel. Dirinya dan pengurusnya akan terus melakukan audiensi baik ke Dispora Bali juga ke Dispora kabupaten/kota di Bali.
“KONI Badung sangat mendukung sosialisasi kami dan dukungan juga akan kami mohon ke Dispora kabupaten/kota. Setidaknya kami juga akan melakukan audiensi ke KONI-KONI Kabupaten/Kota seluruh Bali,” terang Erwan Wiyono.
Di lain pihak, pengurus Pengprov Padel Bali lainnya, Maryoto Subekti jika sosialisasi atau audiensi nantinya juga akan dilakukan dalam waktu dekat yakni ke Badung Gianyar Denpasar Tabanan dan Buleleng.
“Kami optimis nantinya akan besar cabor Padel di Kabupaten/Kota di Bali apalagi sekarang dalam masa booming cabo Padel,” pungkas Maryoto. (ari/jon)