JEMBRANA – Implementasi gerakan menuju Smart City di 50 Kabupaten/Kota mulai digulirkan Kemenko dan Informatika, termasuk salah satunya di Kabupaten Jembrana.
Melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Master Plan Kota Cerdas (Smart City) dan Penentuan Program Quick Win Kabupaten Jembrana, Menuju Jembrana Emas 2026, berlangsung Rabu (22/6) di Aula Universitas Triatma Mulya Kabupaten Jembrana.
Terlaksananya Bimtek ini berdasarkan Perpres 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik dibuka resmi Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna didampingi Kadis Kominfo I Made Gede Budiartha.
Bimtek direncanakan berlangsung dua hari diikuti 171 peserta berasal dari Dewan Smart City Kabupaten Jembrana dan Tim Pelaksana Smart City Kabupaten Jembrana Tahun 2022.
Wabup Patriana dalam sambutannya mengapresiasi serta menyambut baik diadakannya Bimbingan Teknis ini yang diselenggarakan oleh Kementerian Kominfo.
“Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kementerian Kominfo yang telah memberikan kepercayaan kepada Pemerintah Kabupaten Jembrana sebagai salah satu dari 50 Kabupaten/Kota yang lolos menjadi peserta Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City),” terangnya.
Wabup Patriana menyampaikan bahwa pemerintah daerah sangat mendukung penyelenggaraan tahap I Penyusunan Master Plan Kota Cerdas (Smart City) dan Penentuan Program Quick Win Kabupaten Jembrana Tahun 2022.
“Hal ini salah satu komitmen kami mewujudkan sistem pemerintah berbasis elektronik yang mudah, cepat, aman dan terpercaya di Kabupaten Jembrana,” paparnya.
Wabup Patriana berharap program ini dapat menjadi acuan rencana kegiatan serta sejalan dan selaras dengan RPJMD Kabupaten Jembrana tahun 2021- 2026.
“Kami berharap seluruh peserta mengikuti kegiatan bimtek dengan aktif, sehingga master plan yang dihasilkan bisa menjadi acuan dalam membangun Jembrana kedepan, menuju masyarakat Jembrana Bahagia dan Jembrana Emas 2026,” pungkasnya.
Perwakilan dari Kementerian Kominfo Mariam F. Barata menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jembrana yang telah menyiapkan acara dengan baik.
Diharapkan komitmen dari seluruh pemerintah serta para pemangku kepentingan di Jembrana untuk menjadikan Jembrana sebagai penyelenggara transformasi digital melalui proses inovasi yang berkelanjutan, dengan memperhatikan segala aspek yang ada. Karena itu kita membutuhkan komitmen yang kuat dari seluruh pejabat dan jajarannya di Kabupaten Jembrana. (ara,dha)