TABANAN – Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, beserta Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa yang melakukan kunjungan kerja untuk meninjau keunggulan dan perkembangan Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih, Senin (9/1/20242). Menteri Pariwisata mengapresiasi keberhasilan dan Potensi Pariwisata Berkelanjutan DTW Jatiluwih
Kegiatan tersebut berlangsung di area DTW Jatiluwih dengan dihadiri pula oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur serta pejabat terkait lainnya di Kementerian Pariwisata RI, Jajaran Pengelola DTW Jatiluwih beserta undangan terkait lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana menyampaikan apresiasi tinggi atas pencapaian Daya Tarik Wisata Jatiluwih yang telah berhasil menjadi salah satu destinasi unggulan pariwisata di Indonesia.
“Kunjungan hari ini untuk melihat dan mendengar secara langsung apa saja yang telah dilakukan dalam mengembangkan DTW Jatiluwih. Apresiasi saya atas kerja keras yang telah diberikan desa ini, sebagai daya tarik pariwisata,” ujar Widiyanti.
Ia juga mengucapkan selamat atas capaian luar biasa yang telah diraih, sehingga Desa Wisata Jatiluwih dapat dikenal baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.
Lebih lanjut pihaknya menjelaskan, bahwa sejak sebelum ditetapkan sebagai desa wisata pada tahun 2016, Jatiluwih telah menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam pengembangan potensi wisata desa. Kementerian Pariwisata mendorong pengembangan pariwisata di pedesaan karena memiliki potensi yang autentik, yang bisa menjadi keunggulan dan keunikan dalam merespons isu keberlanjutan.
“Desa Wisata Jatiluwih adalah contoh yang baik dalam penerapan prinsip keberlanjutan dengan menyeluruh dan konsisten, yang akhirnya meraih sertifikasi pariwisata berkelanjutan pada tahun 2024,” katanya.
Keberhasilan Jatiluwih ini tidak hanya berdampak pada pengakuan nasional, tetapi juga mengantarkan desa ini ke kancah internasional. Pada tahun ini, United ASEAN World Tourism Association menetapkan Jatiluwih sebagai salah satu desa wisata terbaik dunia, bersaing dengan 55 desa wisata dari berbagai negara.
Menpar berharap agar kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah semakin diperkuat untuk mendukung pengembangan desa wisata, yang tidak hanya akan menarik wisatawan domestik tetapi juga wisatawan internasional.
Senada dengan Menpar, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya yang menyambut langsung kedatangan Menteri Widiyanti, menyampaikan rasa terimakasih yang mendalam atas kedatangan Menteri Pariwisata beserta rombongan. Ia menegaskan, bahwa Kabupaten Tabanan memiliki kekayaan alam dan budaya, juga kearifan lokal yang diwariskan oleh leluhur.
“Kami mempertahankan kearifan lokal dari ribuan tahun yang lalu, sehingga ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO,” ujar Bupati Sanjaya.
Ia menambahkan, bahwa Tabanan telah menjadi tempat yang sering dikunjungi oleh berbagai organisasi internasional seperti WWF karena keberhasilan mereka dalam mempertahankan wilayah dan budaya lokal.
Bupati Sanjaya juga menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta dalam mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan di Jatiluwih.
“Tabanan ini menuju maju, Jatiluwih ini maju. Ada tiga hal yang harus diperjuangkan, yakni masyarakat yang mempertahankan kearifan lokal, pengusaha yang mendukung, dan pemerintah yang mensupport,” jelasnya.
Bupati Sanjaya kembali menegaskan bahwa budaya adat yang kuat di Jatiluwih sangat berperan dalam keberhasilan pengembangan desa wisata ini, di mana peran wanita dalam menjaga ekosistem dan budaya juga sangat besar dan kedepan Sanjaya juga berharap pihak Kementerian Pariwisata RI bisa mendukung seluruh objek wisata yang ada di Kabupaten Tabanan untuk terus mengembangkan potensinya secara berkelanjutan.
Sementara Manager Operasional DTW Jatiluwih, Ketut Purna yang hadir dalam acara saat itu, turut menyampaikan rasa terimakasihnya kepada pemerintah daerah dan pusat atas dukungan yang diberikan.
“Kenapa kami bisa mendapatkan penghargaan terbaik dari PBB, Itu karena dukungan penuh dari Pemkab Tabanan. Bupati benar-benar mendorong dan mendukung kami,” katanya.
Ia juga berharap kunjungan Menteri Pariwisata dapat memberikan semangat baru bagi masyarakat untuk terus menjaga dan mengembangkan potensi pariwisata secara berkelanjutan.(jon)