JEMBRANA – Upacara pitra yadnya ngaben dan memukur kolektif dirangkaikan dengan upacara metatah dan pangruwatan (pembersihan) dilaksanakan krama desa adat Yehembang Kauh, Kecamatan Mendoyo, Kamis (28/7/2022) di bangsal Desa Adat Yehembang Kauh.
Upacara diikuti 149 sawa/sekah, sedangkan metatah dan pangruwatan 64 peserta. Upacara ini dihadiri Wabup I Gede Ngurah Patriana, selaku guru saksi dari pemerintah.
Sumber pembiayaan upacara pitra yadnya ngaben dan memukur kolektif dan upacara metatah dan pengeruwatan, tidak dipungut biaya, namun didanai bantuan Pemkab Jembrana senilai Rp275 juta.
Wabup Patriana Krisna dalam sambrama wacananya menyampaikan bahwa upacara Pitra Yadnya (Ngaben) merupakan hal yang wajib dilaksanakan krama Hindu di Bali, sehingga dengan adanya konsep Ngaben masal ini diharapkan mempermudah masyarakat karena dilakukan bersama-sama dengan semangat gotong royong.
Pada kesempatan itu, Wabup Patriana mengajak seluruh krama (masyarakat) untuk selalu bersinergi dengan pemerintah serta bersama-sama ikut mensukseskan program-program yang digulirkan. (ara,dha)