BULELENG – Penanganan Pandemi Covid-19 di Kabupaten Buleleng berlangsung sangat dinamis, antara penambahan kasus terkonfirmasi dan kesembuhan pasien. Kecendrungannya, kesembuhan pasien terkonfirmasi bahkan semakin membaik. Dimana hari ini, tetangga sopir Jawa Bali (Jabal) dengan kode PDP-86 dan pasien dengan kode PDP-97 dinyatakan sembuh.
“PDP-86 dinyatakan sembuh setelah hasil swab ke- 6 dan 7, tetangga sopir jawa bali ini menunjukkan hasil negatif. Sementara PDP-97 yang berkaitan erat dengan PDP-90, sembuh setelah swab ke-9 dan 10 menunjukkan hasil negatif,” ungkap Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTP2) Covid-19 Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, Selasa (16/6/2020) siang, saat menggeber perkembangan terkini penanganan Pandemi Covid-19 di Kabupaten Buleleng.
Sementara kasus terkonfirmasi, kata Suyasa yang juga Sekda Kabupaten Buleleng, bertambah 1 orang dengan kode PDP-101. Kasus terkonfirmasi dengan kode PDP-101 ini, merupakan hasil tracing dari PDP-91 dan juga kerabat dari PDP-100 “Selain melakukan penanganan medis terhadap yang bersangkutan, tim Medis GTP2 juga sudah melakukan tracing, rapid test dan swab terhadap orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan PDP-101,” tandas Suyasa meyakinkan.
Meskipun ada kecendrungan prosentase kesembuhan 90 persen dibandingkan dengan penambahan pasien terkonfirmasi, warga masyarakat harus tetap waspada, dan tetap taat serta disiplin melaksanakan protokol kesehatan. “Karena penyebaran virus corona melalui transmisi lokal di Buleleng masih terjadi. Meskipun relatif sudah melandai, namun harus tetap diwaspadai,” tegasnya.
Dengan adanya penambahan 2 pasien sembuh dan 1 kasus terkonfirmasi tersebut, maka jumlah kumulatif Kasus Terkonfirmasi sampai dengan Selasa (16/6/2020) adalah 83 orang, dengan rincian 76 orang sembuh, 5 orang dirawat RSP Giri Emas dan 2 orang dirujuk ke RSUP Sanglah. “elain itu ada 6 orang pasien terkonfirmasi asal Buleleng yang ditangani GTP2 Provinsi Bali,” urainya.
Secara kumulatif, jumlah PDP yang dinyatakan negatif Covid-19 sebanyak 18 orang. “Sementara jumlah PDP yang dinyatakan terkonfirmasi sebanyak 5 orang,” tandas Suyasa sembari menyebutkan Orang Dalam Pengawasan (ODP) Kumulatif sebanyak 118 orang.
Dengan rincian 108 sudah selesai masa pantau, 1 orang masih dalam pemantauan dan 9 orang dinyatakan terkonfirmasi atau positif Covid-19. Sementara Orang Tanpa Gejala (OTG) kumulatif 1.696 orang, dengan rincian 1.367 sudah selesai masa pantau, 258 karantina mandiri, 2 karantina dan 68 Terkonfirmasi. “Pemantauan pelaku perjalanan dari wilayah terjangkit atau wilayah transmisi lokal (tanpa gejala) kumulatif sebanyak 3.735 orang, 3.581 sudah berakhir masa pantau dan 154 masih dipantau,” pungkasnya. (kar)