DENPASAR – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati tak henti-hentinya mengajak seluruh masyarakat agar mentaati, patuh dan disiplin dalam mengikuti imbauan pemerintah untuk mempercepat penanggulngan Covid-19.
“Jangan menerobos imbauan pemerintah karena kita semua juga tidak akan mampu berbuat banyak karena virus ini sudah mematikan seluruh sektor perekonomian dan seluruh lini kehidupan masyarakat,”tegas Cok Ace di sela-sela persembahyangan di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Kamis (14/5/2020) atau bertepatan dengan rahina Kajeng Kliwon Uwudan, Wuku Menail, Sasih Desta (penyakit) yang dipercaya umat Hindu sebagai hari pemusnahan hal buruk secara niskala.
Acara tersebut menindaklanjuti surat edaran Menteri Agama melaksanakan Doa Kebangsaan dan Kemanusiaan agar wabah virus corona segera berakhir. Hadir pada kesempatan itu mantan Gubernur Bali periode 1998-2003 dan 2003-2008 Dewa Made Beratha serta Kepala Dinas Kesehatan seluurh kabupaten/kota Se-Bali.
Cok Ace kembali mengimbau masyarakat untuk menahan diri diam di rumah sebelum masa pandemi dinyatakan berakhir. Ia menegaskan, penyebaran virus mematikan itu terjadi di seluruh dunia. Dampaknya, melumpuhkan semua sektor perekonomian masyarakat.
Penglingsir Puri Ubud itu menyampaikan terima kasih atas kerjasama seluruh pihak terutama tenaga medis, pecalang, satgas gotong-royong berbasis desa adat dan khususnya seluruh masyarakat yang sudah disiplin mengikuti protokol kesehatan dan imbauan pemerintah. “Saya berharap landainya peningkatan kasus yang belakangan terjadi akan menjadi pertanda baik akan berakhirnya wabah ini sehingga mampu disusun kembali perbaikan ekonomi Bali terhadap dampak yang ditimbulkan,”harapnya. (arn)